EvavTerkini.com – Bertahun – tahun proyek pemasangan Pipa Air yang beralamat di belakang kantor Bupati Maluku Tenggara yang di anggarkan melalui APBD tahun 2016 lalu hingga kini tinggal kenangan alias Mangkrak.
Penyataan ini sampaikan salah satu Angkatan Muda Anti Korupsi (Amak) Moh Dahlan Wear (MDW) kepada media ini melalui rilis pada Sabtu 25/11/23.
Mantan ketua dan juga mantan koordinator DPD BKPRMI Kota Tual dan Malra ini tidak menyebutkan secara rinci berapa total nilai kerugian Negara akibat gagalnya proyek tersebut, namun di duga kuat proyek pipa air yang terbengkalai ini sangat merugikan keuangan Negara milyaran rupiah, cetusnya.
Selaku ketua LSM KPK Provinsi Maluku ini menilai, proyek pipa yang letaknya berada di belakang kantor Bupati tersebut merupakan satu dari sekian proyek bermasalah atau Mangkrak yang terdapat di Kabupaten Malra, tegas Dahlan.
Kata Dahlan, proyek pipa air yang di kerjakan oleh sang kontraktor ini di duga kuat sekedar asal-asalan saja, jika di lihat dari bukti fisik yang terdapat di lokasi proyek tersebut, ungkapnya.
Proyek pipa ini seharusnya dapat di selesaikan sesuai dengan harapan pekerjaan, karena proyek tersebut berkaitan erat dengan kebutuhan masyarakat secara langsung yakni pelayanan air bersih bagi masyarakat di Kota Langgur dan sekitarnya.
Sangat di sayangkan, pekerjaan proyek ini harusnya tuntas, namun terkesan sang kontraktor melaksanakan pekerjaan dengan setengah hati, sehingga proyek tersebut hanya tinggal rangka pipa yang menjadi sarang ular’ dan tikus, tegas Dahlan.
Selain itu, proyek pipa air ini di kerjakan oleh sang kontraktor yang tidak memiliki nurani, karena secara jelas merupakan suatu pembohongan publik, karena proyek yang di anggarkan tahun 2016 itu memang benar adanya, namun hingga kini tidak dapat terselesaikan alias Mangkrak.(**)
