
Kota Tual. Evav-Terkini.com
Plt Kepala PPN Recky Pangemanan, S.Pi. M.Si berserta Tim Perikanan dan Kelautan serta Penyuluh Perikanan kunjungan lapangan ke Desa/Ohoi Labetawi pada Sabtu 31 Mei 2025.
Sesuai pantauan Media ini “Tim melaksanakan Kegiatan ini dilakukan bersama Tim Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Tual serta Penyuluh Perikanan dalam rangka survei lokasi calon Kampung Nelayan Merah Putih.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi kesiapan dan kelayakan Desa/Ohoi Labetawi sebagai calon lokasi pelaksanaan program Kampung Nelayan Merah Putih. Desa ini memiliki potensi sumber daya perikanan yang menjanjikan serta antusiasme masyarakat pesisir yang tinggi terhadap pengembangan sektor kelautan dan perikanan.Ujurnya,
Harapan Tim, apabila Desa Labetawi terpilih sebagai Kampung Nelayan Merah Putih, program ini dapat mendorong peningkatan taraf hidup masyarakat, memperkuat ketahanan ekonomi pesisir, serta menjadi langkah strategis dalam pengembangan potensi kelautan dan perikanan di Kota Tual.
“Di kota Tual ada empat (4) Desa/Ohoi yang diusulkan dalam program Nelayan Merah Puti. Desa/Ohoi Labetawi, Dullah Laut, sebagai kampung Nelayan Merah Putih, Sedangkan Desa/Ohoi Taar dan Fidatan sebagai Kampung Perikanan Budidaya.
Jelas Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan.
Jelas R.A. Serang, S.Pi., M.Pi.
Mengidentifikasi potensi perikanan dan kegiatan nelayan di kampung tersebut, Menganalisis permasalahan yang dihadapi oleh nelayan, seperti aksesibilitas, fasilitas, dan pemasaran hasil tangkapan.
Mengembangkan program dan kegiatan yang dapat meningkatkan kesejahteraan nelayan dan meningkatkan produksi perikanan.
Meningkatkan pelayanan dan dukungan kepada nelayan, seperti penyediaan fasilitas, pelatihan, dan bantuan teknologi.
Dengan melakukan survei, Kadis Perikanan Kota Tual dapat memperoleh informasi yang akurat dan terkini tentang kondisi kampung calon nelayan, sehingga dapat membuat keputusan yang tepat untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan dan meningkatkan produksi perikanan.Tandasnya.
(FR)