Bupati Malra, PPK Harus mampu Menjaga Profesionalisme, Jangan Termakan Hasutan
Evav Terkini.com – Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kabupaten Maluku Tenggara sebanyak 55 orang secara resmi telah di lantik dan di ambil sumpahnya, dengan demikian 55 orang PPK tersebut adalah orang-orang pilihan sekalgus bagian dari penyelenggara pemilu.
Pernyataan ini di sampaikan Bupati Maluku Tenggara Muhamad Thaher Hanubun dalam sambutany pada pelantikan 55 onggota PPK se-Kabupaten Malra yang berlangsung di balai room Cimson Centre 4/1/23.
PPK adalah badan adhoc sekaligus bagian dari penyelenggara pemilu tentunya memiliki tanggung jawab yang cukup besar yang merupakan amanah dari masyarakat dengan sebuah harapan pelaksanaan pemilu dapat berjalan dengan lancar dan sukses.
Thaher menegaskan, suka atau tidak kesuksesan penyelenggaraan Pemilu Malra nantinya, sangat bergantung pada anggota PPK di tingkat Kecamatan sehingga besar harapan, kiranya hal ini menjadi motifasi serta pengabdian di tingkat Kecamatan nanti.
Dalam peraturan KPU nomor 8 tahun 2022 menyebutkan, PPK adalah panitia yang di bentuk oleh KPU Kabupaten/Kota guna melaksanakan pemilu, cetus Thaher.
Selain itu, tugas utama PPK adalah membantu KPU guna menyelesaikan seluruh tahapan pelaksanaan pemilu di tingkat Kecamatan meskipun terasa berat, namun di jalankan sebagai sebuah amanah dan pengabdian terhadap negara.
PPK selaku penyelenggara pemilu kecamatan yang membantu KPU, tentunya memiliki sejumlah kewenangan yang melekat bahkan bisa menimbulkan konflik kepentingan bahkan godaan maupun hasutan dari pihak tertentu, tegas Thaher.
Kata Thaher, anggota PPK yang di lantik ini merupakan insan pilihan yangbtelah melewati seluruh proses dan tahapan seleksi yang di nilai memiliki kemampuan serta layak mengemban amana sebagai anggota PPK.
Untukn itu, selaku anggota PPK yang profesionalisme, berintegritas serta dedikasi merupakan modal yang perlu di tanamkan dalam diri masing-masing PPK
“tunjukan bahwa saudara-saudara adalah pribadi yang bernilai, berprilaku jujur, amanah dalam melaksanakan tugas, yang tidak mudah di beli atau termakan hasutan”.
Thaher menegaskan, penyelenggaraan pemilu masih panjang sehingga menguras pikiran, waktu serta energi bahkan tenaga, maka pesan saya teruslah menjaga kesehatan, atur pola kerja yang baik, istirahat yang cukup dan memperhatikan asupan makanan dan vitamin dengan baik.
Berbagai pelaksanaan pemilu yang lalu, banyak penyelenggara pemilu yang tumbang, untuk itu besar harapan, Malra jangan sampai terjadi, karena pemilu adalah pesta demokrasi maka semua masyarakat harus bersuka cita dalam memyambut pesta demokrasi nanti, pintanya Thaher.(Saad)