Komandan Kodim 1503/Tual, Letkol Inf Andi Agussalim, S.I.P., M.I.P., menghadiri kegiatan Zoom Meeting Penanaman Cabai Serentak se-Provinsi Maluku Tahun 2025 yang dilaksanakan pada Rabu, (13/8/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan yang digagas pemerintah sebagai upaya menjaga stabilitas harga serta ketahanan pangan di daerah.
Untuk wilayah Kabupaten Maluku Tenggara, penanaman cabai terpusat di kebun cabai Kelompok Tani Ohoi Danar, Kec. Kei Kecil Timur. Lokasi ini dipilih sebagai salah satu sentra pengembangan cabai di daerah, dengan melibatkan masyarakat secara aktif dalam budidaya pertanian yang produktif dan berkelanjutan.
Acara di Ohoi Danar turut dihadiri oleh Bupati Maluku Tenggara, Drs. H. M. Thaher Hanubun, Wakil Bupati Maluku Tenggara, C. Viali Rahantoknam, S.H., M.Kn, Ketua DPRD Kabupaten Maluku Tenggara, Stepanus Layanan, S.I.P., serta unsur Forkopimda Kabupaten Maluku Tenggara. Kehadiran para pemangku kepentingan ini menunjukkan sinergi yang kuat antara pemerintah daerah, TNI-POLRI dan masyarakat dalam mendukung program ketahanan pangan.
Dandim 1503/Tual, Letkol Inf Andi Agussalim, S.I.P., M.I.P., menyampaikan bahwa TNI, khususnya jajaran Kodim 1503/Tual, siap mendukung program ketahanan pangan melalui pendampingan kepada kelompok tani dan pemanfaatan lahan yang tersedia. “Kami berkomitmen membantu masyarakat, baik melalui pendampingan teknis maupun dukungan lapangan, agar hasil produksi pertanian bisa meningkat dan harga tetap stabil,” ujarnya.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan penanaman bibit cabai secara simbolis di lahan kelompok tani. Para peserta juga mengikuti arahan teknis dari penyuluh pertanian terkait metode penanaman yang baik, perawatan tanaman, serta strategi pemanenan yang efektif.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan masyarakat semakin termotivasi untuk mengembangkan potensi pertanian di daerahnya, sehingga dapat memperkuat ketahanan pangan sekaligus membantu mengendalikan inflasi di Kabupaten Maluku Tenggara.
Reporter Dewi Sirwutubun
