EvavTerkini.com – Bupati Maluku Tenggara Muhammad Thaher Hanubun secara resmi membuka kegiatan lintas (OPD) organisasi perangkat daerah tahun 2023 yang berlangsung di aula kimson langgur 20/3/23.
Dalam kegiatan tersebut dihadiri Kapolres Malra, Staff Ahli Bupati, Pimpinan OPD, Camat, Kepala Ohoi, Dandim 1503, dan Organisasi Masyarakat untuk pembahasan dan klarifikasi tentang usulan Ohoi yang telah disepakati sesuai tujuan OPD masing-masing.
Dalam kegiatan tersebut, terdapat pembahasan mengenai rancangan renja yang meliputi target kinerja dan program serta uraian permasalahan dan sub kegiatan.
Thaher mengatakan, penyusunan renja ini wajib untuk setiap perangkat daerah karena renja merupakan dasar pelaksanaan program dan kegiatan dalam tahun perencanaan yang di amanahkan sesuai peraturan menteri dalam negeri (Mendagri).
Selain itu, dirinya (red) mengatakan melalui kegiatan ini diharapkan para peserta mampu untuk mengeluarkan ide, gagasan, dan pemikiran, jika ada suatu usulan dan diberikan klarifikasi, maka usulan itu memenuhi syarat dan wajib masuk ke salah satu renja OPD, baik penganggaran kabupaten, provinsi maupun Pusat, tegas Thaher.
Ditegaskan, pembahasan renja OPD ini, ada beberapa hal penting yang perlu di sampaikan sehubungan dengan pemenuhan standar OPD pada saat ini.
Sehubungan dengan upaya memboboti rancangan Renja OPD yang dibahas hari ini, maka ada beberapa hal pokok yang perlu disampaikan, ucap Thaher.
Perlu saya tegaskan setiap OPD yang tidak ikut dalam menyusun renja serta tidak membahas pada forum OPD, maka tidak diberikan izin untuk menginpum anggaran di SIPD, dan fokus pada kebijakan tahun 2024, sesuai pengarahan Bapak Presiden dengan itu isu prioritas adalah kemiskinan ekstrim, stunting, ketahanan pangan, inflasi, serta stabilitas politik-kemanan.
Setiap OPD tetap fokus dalam penyusunan program kedepannya dan perhatikan 5 isu penting sesuai arahan Presiden, jadi ini penting untuk diperhatikan, tegas Thaher.(Yani)