
Ambon.
Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara menunjukkan komitmennya menjaga sinergitas dengan jajaran TNI, meski di tengah padatnya agenda kepala daerah. Pada Rabu (27/8/2025) pukul 10.00 WIT, Kepala Badan Kesbangpol Maluku Tenggara, Mohamad Tukloy, S.H., M.Si hadir mewakili Bupati Maluku Tenggara, M. Thaher Hanubun dalam acara lepas pisah serah terima jabatan (Sertijab) Danrem 151/Binaiya di Baileo Slamet Riadi, Ambon.
Dalam kesempatan tersebut, Tukloy hadir bersama Dandim 1503 Tual/Maluku Tenggara, Letkol Inf Andi Agus Salim. Kehadiran keduanya sekaligus membawa pesan kedekatan pemerintah daerah dengan jajaran TNI, yang selama ini telah menjadi mitra penting dalam menjaga stabilitas keamanan dan pembangunan di wilayah Maluku Tenggara.
Acara Sertijab menandai berakhirnya masa tugas Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva, S.I.P., M.Han sebagai Danrem lama dan dilanjutkan oleh Brigjen TNI Raffles Manurung, S.I.P sebagai Danrem baru. Dalam sambutannya, kedua pejabat TNI itu menyampaikan terima kasih kepada Bupati Maluku Tenggara yang meski berhalangan hadir secara langsung, tetap menugaskan perwakilan resmi untuk hadir mendampingi jalannya prosesi penting tersebut.
Sebagai bentuk penghormatan, Kepala Badan Kesbangpol Malra menyerahkan plakat resmi dari Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara kepada Korem 151/Binaiya. Simbol tersebut menjadi wujud penghargaan atas sinergitas yang telah terjalin baik antara pemerintah daerah dan TNI, khususnya dalam mendukung pembangunan dan keamanan di kawasan Maluku Tenggara.
Dandim 1503/Tual-Malra, Letkol Inf Andi Agus Salim, turut memberikan apresiasi kepada Bupati Maluku Tenggara yang dinilainya tetap memberikan perhatian penuh pada acara ini. Menurutnya, tidak semua kepala daerah dapat mengutus perwakilannya, sehingga kehadiran Kepala Kesbangpol Malra mencerminkan kepedulian pemerintah setempat terhadap institusi TNI.
Dalam kesempatan itu, Kepala Kesbangpol juga menyampaikan permohonan maaf dari Bupati, Wakil Bupati, dan Plt Sekda Maluku Tenggara yang berhalangan hadir karena pada saat bersamaan tengah melaksanakan agenda pemerintahan lainnya. Namun, ia menegaskan bahwa perhatian pemerintah daerah terhadap kegiatan strategis bersama TNI tetap menjadi prioritas.
Rangkaian kegiatan Sertijab kemudian dilanjutkan dengan agenda internal Korem 151/Binaiya hingga selesai. Suasana penuh kebersamaan tersebut menjadi momentum penting dalam memperkuat koordinasi antara TNI dan pemerintah daerah di Maluku.
Kehadiran perwakilan resmi dari Maluku Tenggara di tengah acara tersebut sekaligus menjadi bukti nyata bahwa pemerintah daerah tetap menjaga komunikasi dan sinergitas lintas sektor, meski di tengah padatnya agenda birokrasi. Hal ini diharapkan mampu memperkuat stabilitas keamanan sekaligus mendukung pembangunan di wilayah perbatasan yang strategis tersebut.
Editor: Buyung