Yamtel. (Kei Besar). Evav-Terkini. Com
Tawuran antar pemuda yang terjadi antara desa(Ohoi) Yamtel dan waurtahit kecamatan kei besar tersebut berakhir Damai.
Pada hari ini jumat tanggal 03 Januari 2025, Pukul 16.00 wit s.d selesai telah dilakukan pertemuan di kedua belah pihak Ohoi Yamtel & Ohoi Waurtahit yang bertempat di Tugu Perdamaian di antara ohoi yamtel & ohoi waurtahit, terkait permasalahan yg terjadi pada hari kamis tggl 02 januari 2025 sekitar pukul 01.00 wit yang mengakibatkan kedua belah pihak mengalami korban pengrusakan dan aniaya.
Kapolsek kei besar bekerjasama dengan Camat Kei Besar, Danramil 1503 – 02 Elat / Mewakili, Tokoh Agama Ohoi Yamtel dan Ohoi Waurtahit, Tokoh Masyarakat Ohoi Yamtel dan Ohoi Waurtahit, Tokoh Adat Ohoi Yamtel dan Ohoi Waurtahit, Kepala Ohoi / Pejabat Ohoi Yamtel dan Ohoi Waurtahit, Masyarakat Ohoi Yamtel & Ohoi Waurtahit dalam upaya penyelesaian pertikaian antara kedua Ohoi tersebut sehingga berujung Damai.
Dalam acara perdamaian Camat Kei Besar GINO FARNEUBUN.Spd & Kapolsek Kei Besar IPTU ABDUL RAHMAN memberikan pesan-pesan kamtibmas kepada kedua belah pihak Ohoi yamtel & Ohoi waurtahit serta memberikan teguran keras kepada kedua belah pihak agar tidak mengulangi pertikaian karena dapat merugikan kehidupan persaudaraan / Ain Ni Ain.
Dari hasil pertemuan perdamaian tersebut, ada beberapa poin yang disampaiakan oleh muspika diantaranya ;
– Menjaga tatanan adat yang sudah dibangun oleh leluhur (Ain Ni Ain )
– Membacakan Surat pernyataan Sangsi-sangsi oleh Ketua BSO kedua belah pihak Ohoi yamtel & Ohoi waurtahit.
Sangsi Adat yang disepakati bersama oleh kedua belah pihak. Setelah itu doa bersama yang dipimpin oleh Sekertaris Klasis Kei Besar Pdt.C.RENJAAN dan dilanjutkan dengan jabatan tangan tanda perdamaian dan saling memaafkan oleh kedua belah pihak Ohoi Yamtel & Ohoi Waurtahit disaksikan oleh Muspika Kec.Kei Besar.
Pantauan media Evav-Terkini.com Situasi saat dilakukan penyelesaian berjalan dalam Keadaan aman dan lancar.
Redaksi**